Minggu, 22 Januari 2017
Organisasi Muhammadiyah
a. manusia
Islam adalah agama yang harus di junjung tinggi oleh umatnya. Tegaknya Islam di bumi ini bukan tergantung dari kemurahan dan Mahakuasa ALLAH swt. semata. Melainkan ditentukan oleh sejauh mana peranan perjuangan umat Islam sendiri.
Sabtu, 21 Januari 2017
Rumus Luas dan Keliling Bangun Datar
A. MACAM-MACAM BANGUN DATAR, KELILING DAN LUAS
B. MENENTUKAN LUAS BANGUN GABUNGAN
C. MENENTUKAN KELILING BANGUN GABUNGAN
D. SIFAT-SIFAT BANGUN RUANG
1. Sifat-sifat Bangung Ruang Kubus:
Bangun ruang kubus memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 6 sisi berbentuk persegi yang ukurannya sama luas
- memiliki 12 rusuk yang ukurannya sama panjang
- memiliki 8 titik sudut
- memiliki 4 buah diagonal ruang
- memiliki 12 buah bidang diagonal
2. Sifat-sifat Bangun Ruang Balok
Bangun ruang balok memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 4 sisi berbentuk persegi panjang ( 2 pasang persegi panjang yang ukurannya sama )
- memiliki 2 sisi yang bentuknya sama ( 1 pasang persegi panjang dengan ukurannya sama namun berbeda ukuran dengan 2 pasang persegi panjang yang lain )
- memiliki 12 rusuk yang ukurannya sama panjang
- memiliki 8 titik sudut
3. Sifat-sifat Bangun Raung Bola
Bangun ruang bola memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 1 sisi
- memiliki 1 titik pusat
- tidak memiliki titik sudut
- memiliki jari-jari yang tak terhingga dan semuanya sama panjang
4. Sifat-sifat Bangun Ruang Tabung
Bangun ruang tabung memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 3 sisi ( 2 sisi berbentuk lingkaran dan 1 sisi berupa selimut tabung )
- memiliki 2 rusuk
5. Sifat-sifat Bangun Ruang Kerucut
Bangun ruang kerucut memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 2 sisi ( 1 sisi merupakan alas yang berbentuk lingkaran dan 1 sisinya lagi berupa sisi lengkung atau selimut kerucut )
- memiliki 1 rusuk
- memiliki 1 titik sudut
6. Sifat-sifat Bangun Ruang Limas Segiempat
Bangun ruang limas segiempat memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
- memiliki 5 sisi ( 1 sisi berbentuk segiempat yang merupakan alas dan 4 sisi lainnya semuanya berbentuk segitiga serta merupakan sisi tegak )
- memiliki 8 rusuk
- memiliki 5 titik sudut ( 4 sudut berada di bagian alas dan 1 sudut berada di bagian atas yang merupakan titik puncak )
7. Sifat-sifat Bangun Ruang Prisma Segitiga
Bangun ruang prisma segitiga memiliki Sifat-Sifat sebagai berikut :
- memiliki bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen ( 2 alas tersebut juga merupakan sisi prisma segitiga )
- memilki 5 sisi ( 2 sisi berupa alas atas dan bawah, 3 sisi lainnya merupakan sisi tegak yang semuanya berbentuk segitiga)
- memiliki 9 rusuk
- memiliki 6 titik sudut
Kutamaan Berbakti Kepada Kedua Orang Tua
Lailivita.blogspot.com
1. Menggunakan Bahasa yang Sopan
RASULULLAH SAW bersabda:
Barang siapa yang berbakti kepada kedua orang tuanya. maka beruntunglah dia dan Allah akan memperpanjang umur nya. (HR. Bukhairi dan Hakim).
Setiap orangyang hidup di dunia ini ini adalah ank dari seorang ayah dan seorang ibu. Tanpa perantara kedua orang tua kita, niscaya kita tak akan hidup di dunia ini. Kedua orang tua kitalah yang menjadi perantara ALLAH SWT aehingga kita terlahir di alam raya ini. Maka sebagai ungkapan terima kasih kita kepada kedua orang tua, sudah sepantasnyalah kita berbakti kepada kedua mereka.
Beruntunglah apabila kita bebakti kepada kedua orang tua dengan dengan sebaik-baiknya, bahkan Allah pun menjanjikan akan memperpanjang umur kita. Umur kita memang telah dipastikan oleh Allah. Tetapi maksud dari diperpanjangnya umur kita oleh Allah, adalah aktifitas kita,kegiatan hidup kita dan kemungkinana menggunakan hidup kita ini menjadi lebih panjang dan lebih bermakna. Umur yang yang kita nikmati bukan sekedar untuk memperbanyak tidur dan banyak membuang-buang waktu yang ada kita gunakan untuk kegitan-kegiatan yang bermakna.
Jika kita berdiri memperlihatkan kebaktian kepada kedua orang tua kita dengan sebaik-baiknya, niscaya anak-anak kita pun nantinya akan mencotoh apa yang kita perbuat. Mereka kelak juga turut berbakti kepada kita, sehingga hidup ini semakin bermakna dan semakin berharga, terutama dihadapan anak-anak sendiri. Nmun sebaliknya, jika kita sendiri tak mau berbakti kepada kedua orang tua, maka kemungkinana besar anak-anak kita nanti juga tidak akan mau berbakti kepada kita, bahkan mungkin akan melecehkan kehormatan kita. Sehingga hidup ini semakin terpuruk ke derajat yang tak berharga. Rasulullah saw bersabda:
Berbaktilah kepada kedua orang tua kalian, nisacaya anak-anak kalian pun akan berbakti kepapa kalian! Dan periharalah kehormatan kaum wanita kalian, niscaya kaum wanita kalian pun akan memelihara kehormatan mereka! (HR. Thabarani dan Hakim).
Kaum wanita ditakdirkan menjadi kaun yang lemah dalam hal-hal tertentu, sehingga mereka memerlukan bimbingan dan perlindungan dari kaum lelaki. Maka apabila kaum lelaki ikut memelihara kehormatan mereka, niscaya mereka sendiri akan berusaha memelihara kehormatan diri sendiri. Oleh karena itu, hendaknya kaum lelaki pandai-pandai dalam menjaga memelihara kerhormatan mereka, bukan malah ikut mencemarkan nama baik mereka.
Sebagai orang yang merasa dilahirkan dan dibesarkan oleh kedua orang tuanya, maka wajiblah bagi kita untuk berbakti kepada mereka, sehingga mereka merasa besar hati dan selalu meridhai langkah hidup kita. Karena begitu eratnya hubungan antara kebtian kita terhadap Allah dengan kebaktian kita kepada kedua orang tua, sampai-sampai keridhaan Allah kepada kita sangat bergantung kepada keridhaan kedua orang tua kepada kita. Dan sebaliknya, kemurkaan Allah pun sangat tergantung kepada kemurkaan kedua orang tua. Sebagaiman disabdakan oleh Rasulullah saw:
Ridha Tuhan tergantung pada pada ridha kedua orang tua dan murka Tuhanpun tergntung kepada murka merek. (HR. Thabarani).
Bentuk kebaktian kita selaku seorang anak kpada kedua orang tua kita, secara gamblang dijelaskan oleh Allah sendiri dalam firman-Nya:
Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah sesutu selain Dia dan hendaknya kamu berbakti kepada kedua orang tuamu dengan sebaik-baikna. Jika salah satu di antara mereka atau keduanya telah lanjut usia dalam pemeliharaanmu, amak jangan katakan kepada mereka kata-kata "ah/cih" , janganlah kamu memebentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia! Dan rendahkanlah diimu terhdap mreka yang penuh kasih sayang an oakanlah: " Ya Tuhanku, kasih sayangilah mereka sebagaimana mereka telah mendidikku waktu kecil!" (QS. al-Isra': 23-24)
Berdasarkan ayat tersebut, maka kebaktian kepada kedua orang tua kita itu dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu:
1. Menggunakan Bahasa yang Sopan
2. Bersikap Rendah Hati
3. Mendoakan Kedua Orang Tua
Langganan:
Postingan (Atom)